
Sabtu, 10 September 2016 DIPROLUTION 2016 dengan acara penutup pagelaran musik yang bertempat di Piazza, Gandaria City, Jakarta Selatan. Diisi dengan berbagai grup musik seperti Harubiru, Scenario, The Eggsy, Amadera, dan ditutup dengan penampilan dari Adera juga Raisa.
Dimulai sekitar pukul 15:30 sore dengan sambutan dan penampilan internal lalu disambut dengan pengumuman pemenang dari beberapa cabang lomba. Sekitar pukul 16:30 band Haru biru yang berasal dari kampus Universitas Indonesia ini menghibur para penonton dengan permainannya yang apik dan memukau, dan disambut dengan penampilan dari Scenario band yang tak kalah apik.


Setelah istirahat shalat maghrib, acara kembali dibuka dengan penampilan flashmob yang mengejutkan penonton. Lalu diteruskan dengan grup musik Teacher Band, The Eggsy, dan Amadera Band. Sekitar pukul 20:00 Adera naik ke atas panggung dan menghibur para penonton dengan gitar akustik kebanggaannya. Di bawah tag-line DIPROLUTION 2016 “Rise Above Your Boundaries” Adera berhasil menghibur para penonton dan para penggermarnya yang hadir saat itu. Di acara puncak sekitar pukul 21:00 ditutup dengan penampilan penyanyi yang tengah naik daun yaitu Raisa, dibalut dengan pakaian yang serba putih Raisa membawakan beberapa lagu andalannya seperti Kali Kedua, Jatuh Hati, Mantan Terindah, Teka-Teki, Serba Salah, dan lain-lain. Penampilan Raisa ditutup dengan gemuruh tepuk tangan dan keceriaan para penonton.


Baca Juga

Tulisan blog oleh kepala divisi piano klasik, Ananda Sukarlan. Jadi ingat kata-kata Gus Dur yang memorable itu: “Gitu aja kok ribut”. Itu yang terjadi setelah saya nge-tweet (eh apa nge-X

Sobat KlasiKITA, hari Minggu 27 Agustus lalu, KITA menyaksikan langsung konser dari Piano & Co, sebuah sekolah musik pimpinan Angelica Liviana yang akrab disapa Kak Livi. Penampilan siswa Piano &

Out of the night that covers me, Black as the pit from pole to pole, I thank whatever gods may be For my unconquerable soul. Invictus adalah puisi yang ditulis

Sobat KlasiKITA, komposer asal Amerika Nancy Van de Vate, yang menjadi warga negara Austria, pendiri League of Women Composers, meninggal tanggal 29 Juli lalu pada usia 92 tahun di Wina,