Asti Fajriani adalah salah seorang pengajar kelas piano klasik di Sekolah Musik KITA Anak Negeri. Alumni Fakultas Psikologi Universitas Indonesia ini sudah terlibat dalam dunia musik sejak dini sekali. Passion-nya dalam bermusik tumbuh seiring jenjang pendidikan yang ditempuhnya. Instrumen yang ia mainkan pun berubah dari waktu ke waktu. Berawal dari electone, lari ke vokal, sampai akhirnya ketemu piano.
Sejak kecil, perempuan yang biasa disapa Asti ini sudah diikutkan les musik oleh orang tuanya. Dengan format pembelajaran grup sesama anak-anak, Asti berkenalan dengan electone. Di kelas inilah Asti mendapatkan pemahaman dasar mengenai musik. “Aku gak langsung piano, pengenalan musik secara umum gitu, tapi setiap anak belajar di electone,” jelasnya melalui pesan chat pada Kamis (23/3) sore.
Pada kelas 4 SD, barulah Asti belajar piano. Saat ditanya mengenai alasannya belajar piano, Asti mengaku ia memang sudah sejak awal diarahkan kesitu. Menurutnya, piano memiliki range nada yang luas, sehingga pemainnya dapat memainkan komposisi apapun. Baik yang berupa harmoni maupun melodi. “Jadi rasanya musik yang tercipta lebih utuh,” ungkap perempuan berjilbab ini.
Dari awal mengenal musik, Asti selalu berkutat dengan musik-musik klasik. Baik konser maupun festival musik klasik sudah menjadi agenda rutin buat Asti sampai menjelang SMA. Semasuknya Asti ke SMA, paradigmanya dalam bermusik pun kian berubah. Musik pop dan jazz mulai ia gandrungi. Pada masa SMA ini, Asti juga sempat membentuk sebuah band dengan teman-teman SMA-nya.
Dewasa ini, Asti sudah menjelma menjadi seorang pendidik. Rutinitas Asti disibukkan dengan kegiatan arranging dan melatih vokal. Asti pernah juga dipercaya menjadi pelatih paduan suara dan vokal grup. “Awalnya sih sesimpel pengen punya penghasilan yang tetap aja. Tapi sebenarnya makin kesini aku juga sebenarnya tertarik ke dunia pendidikan musik, makanya pengen juga nyobain dan belajar gimana caranya melatih orang lain,” katanya.
Kini, Asti kembali pada akar rumputnya di piano klasik. Ia bisa ditemui sebagai salah satu pengajar piano klasik di Sekolah Musik KITA Anak Negeri. Sekolah Musik KITA Anak Negeri menjadi kesempatan pertama baginya untuk mengajar piano. “Ngajar pianonya iya, baru pas ke KITA,” pungkasnya.