Hei, kamu! Iya kamu!
Kamu merhatiin gak sih belakangan ini banyak banget nama-nama penyanyi baru? Kayak Adhitia Sofyan, Rendy Pandugo, Teza Sumendra, Adrian Khalif, Teddy Adhitya, dan masih banyak lagi. Semuanya cowok dan semuanya penyanyi. Semuanya penyanyi dan semuanya nyanyi pop.
Kamu heran gak sih? Padahal dulu kan cowok kalo mau terkenal pasti ngebayanginnya jadi vokalis atau gitaris, kadang juga drummer. Intinya, melalui sebuah band. Tapi sekarang-sekarang ini kebanyakan cowok kayaknya lebih suka jadi penyanyi solo ya?
Iya nggak sih?
Hal ini cuma berlaku di skena mainstream sih, kalo di skena independen emang masih banyak :p
Di skena independen ada nama-nama band besar seperti Barasuara, Efek Rumah Kaca, Elephant Kind, dan banyak lagi. Lha kalo di skena mainstream? Paling nama-nama band besar yang bercokol masih band angkatan yang dulu-dulu. Seperti Noah, Slank, gitu-gitu deh.
Pertanda apakah ini?
Sebenernya kalo kita berkaca pada skena musik di Barat sana, trennya memang sama. Penyanyi kini lebih dominan dari band.
Mari ambil contoh di Inggris. 10 besar tangga lagu terpopuler di BBC Radio 1 pekan lalu didominasi oleh penyanyi. Dari sepuluh lagu yang bercokol hanya satu lagu yang merupakan lagu band. Gile nggak tuh?
Realita ini beda jauh dengan masa ’90-an dan awal 2000-an. Pada masa itu memang era keemasannya anak band. Di era inilah lahir band-band terbaik yang lagunya masih suka kita dengerin sampai hari ini, seperti Nirvana, Mr. Big, Dream Theater, Linkin Park, dan seterusnya. Di dalam negeri juga sama, ada nama-nama seperti Peterpan (sekarang Noah), Slank, Nidji, dan banyak lagi.
Jadi kalo mau diprediksi sih, makin kedepan kita masih bakal menemukan banyak nama penyanyi baru yang bakal ikutan dalam industri musik. Sementara buat kamu yang belum mampu move on dan sampai detik ini masih dengerin God Bless, well… yang sabar aja deh hehe.
Tentu saja makin banyak penyanyi baru juga menunjukkan bahwa anak muda jaman sekarang kreatif-kreatif dan berani tampil di depan umum. Pokoknya, mau penyanyi atau band, berkarya aja. Buktikan bahwa kamu punya potensi terpendam!